MEWUJUDKAN KETAHANAN NASIONAL


MEWUJUDKAN KETAHANAN NASIONAL








Nama : Ramli Krisna Irawan
Npm   : 35118885
Kelas  : 2DB02
















FAKULTAS MANAJEMEN INFORMATIKA
UNIVERSITAS GUNADARMA


KATA PENGANTAR

Segala puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT hingga saat ini masih memberikan nafas kehidupan dan anugerah akal, sehingga saya dapat menyelesaikan pembuatan makalah ini dengan judul “MEWUJUDKAN KETAHANAN NASIONAL” tepat pada waktunya.

Makalah sederhana ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan#. Dalam makalah ini membahas tentang pengertian ketahanan nasional, pokok-pokok pikiran Dasar ketahanan nasional, Dan sebagai berikut. Akhirnya saya sampaikan terima kasih atas perhatiannya terhadap makalah ini, dan penulis berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi diri saya sendiri dan khususnya pembaca pada umumnya.

Akhirnya, tidak ada manusia yang luput dari kesalahan dan kekurangan. Dengan segala kerendahan hati, saran-saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat saya harapkan dari para pembaca guna peningkatan kualitas makalah ini dan makalah-makalah lainnya pada waktu mendatang.


Bekasi, 05 Mei 2020



























DAFTAR ISI


KATA PENGANTAR...............................................................................       i
DAFTAR ISI.........................................................................................       ii


BAB I PENDAHULUAN
1.1    Latar Belakang..........................................................1
1.2    Rumusan Masalah......................................................2
1.3    Tujuan penulisan........................................................3

                 
BAB II PEMBAHASAN
2.1    Pengertian Ketahanan nasional..................................................3
2.2     Konsepsi ketahanan nasional.....................................................3
2.3     Azas-azas ketahanan nasional..................................................... 4
2.4    Pengaruh aspek ketahanan nasional pada kehidupan bernegara..5

BAB III    PENUTUP
3.1    Kesimpulan...............................................................................6

DAFTAR PUSTAKA.........................................................................7






BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Ketahanan nasional Indonesia adalah kondisi dinamik bangsa Indonesia yang meliputi segenap aspek kehidupan nasional yang terintegrasi , berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional, dalam menggapai dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan baik yang dating dari luar dan dari dalam untuk menjamin identitas, integrasi, kelangsungan hidup bangsa dan Negara serta perjuangan mencapai tujuan nasional.
Konsepsi ketahanan nasional adalah konsepsi pengembangan kekuatan nasional melalui pengaturan dan penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan yang seimbang, serasi dan selaras dalam seluruh aspek kehidupan secara utuh dan terpadu berlandaskan UUD 1945 dan wawasan nusantara dengan kata lain konsepsi ketahanan nasional merupakan pedoman untuk meningkatkan keuletan dan ketangguhan bangsa yang mengandung kemampuan mengembangan kekuatan nasional dengan pendekatan kesejahteraan dan keamanan. Kesejahteraan dapat digambarkan sebagai kemampuan bangsa dalam menumbuhkan dan mengembangkan nilai-nilai nasionalnya demi sebesar-besarnya kemakmuran yang adil dam merata, rohaniah, dan jasmaniah. Sedangkan keamanan adalah kemampuan bangsa melindungi nilai-nilai nasional terhadap ancaman dari luar maupun dari dalam.


1.2.RUMUSAN MASALAH.
1. Apa itu Ketahanan Nasional ?
2.  Konsepsi ketahanan nasional?
3.  Apa azas-azas Ketahanan Nasional ?
4. Pengaruh aspek ketahanan nasional pada kehidupan bernegara ?


 1.3.TUJUAN PENULISAN.
1. Mengetahui pengertian dari Ketahanan Nasional.
2. Mengetahui sifat-sifat dari Ketahanan Nasional.
3. Mengetahui asas-asas Ketahanan Nasional.
4. MengetahuiPengaruh aspek ketahanan nasional pada kehidupan bernegara









BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Ketahanan Nasional
Tujuan nasional menjadi pokok pikiran ketahanan nasional karena sesuatuorganisasi dalam proses kegiatan untuk mencapai tujuan akan selalu berhadapandengan masalah-masalah internal dan eksternal sehingga perlu kondisi yang siapmenghadapi.Ketahanan nasional merupakan kondisi dinamik suatu bangsa, berisi keulatandan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatannasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dangangguan baik yang datang dari luar maupun dari dalam yang langsung maupuntidak langsung membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dannegara serta perjuangan mengejar tujuan perjuangan nasionalnya.

2.2 Konsepsi ketahanan nasional untuk pertama kalinya dimasukkan ke dalamGBHN 1973 yaitu ketetapan MPR No. IV/MPR/1973. Rumusan ketahanan nasionaldalam GBHN 1998 sebagai berikut:
1. Untuk tetap memungkinkan berjalannya pembangunan nasional yang selaluharus menuju ke tujuan yang ingin dicapai dan agar dapat secara efektif diletakkan dari hambatan, tantangan, ancaman dan gangguan yang timbul daridalam maupun dari luar.
2.Ketahanan nasional adalah kondisi dinamis yang merupakan integrasi darikondisi tiap aspek kehidupan bangsa dan negara.
3.Ketahanan nasional meliputi ketahanan ideologi, politik, ekonomi, sosial, dan budaya serta

2.3 Azas-Azas Ketahanan Nasional
Asas ketahanan nasional adalah tata laku yang didasari nilai-nilai yangtersusun berlandaskan Pancasil, UUD 1945 dan Wawasan Nusantara. Asas-asastersebut adalah sebagai berikut (Lemhannas, 2000: 99 – 11).
a.Asas kesejahtraan dan keamanan
Asas ini merupakan kebutuhan yang sangat mendasar dan wajibdipenuhi bagi individu maupun masyarakat atau kelompok. Didalamkehidupan nasional berbangsa dan bernegara, unsur kesejahteraan dankeamanan ini biasanya menjadi tolak ukur bagi mantap/tidaknya ketahanannasional. 

b. Asas komprehensif/menyeluruh terpadu
Artinya, ketahanan nasional mencakup seluruh aspek kehidupan.Aspek-aspek tersebut berkaitan dalam bentuk persatuan dan perpaduan secaraselaras, serasi, dan seimbang.

c. Asas kekeluargaanAsas ini bersikap keadilan, kebersamaan, kesamaan, gotong royong,tenggang rasa dan tanggung jawab dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Dalam hal hidup dengan asas kekeluargaan inidiakui adanya perbedaan, dan kenyataan real ini dikembangkan secara serasidalam kehidupan kemitraan dan dijaga dari konflik yang bersifatmerusak/destruktif.


Pengaruh Aspek Ketahanan Nasional Pada Kehidupan Bernegara
Ketahanan Nasional adalah suatu kondisi dinamis suatu bangsa yang terdiriatas ketangguhan serta keuletan dan kemampuan untuk mengembangkan kekuatannasional dalam menghadapi segala macam dan bentuk ancaman, tantangan,hambatan dan gangguan baik yang datang dari dalam maupun luar, secara langsungmaupun yang tidak langsung yang mengancam dan membahayakan integritas,identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan dalammewujudkan tujuan perjuangan nasional. Contoh - contoh aspek yang mempengaruhiketahanan nasional meliputi :
2.4 Pengaruh Aspek Ideologi
Ideologi adalah sistem nilai yang merupakan kebulatan ajaran yangmemberikan motivasi. Dalam ideologi terkandung konsep dasar tentangkehidupan yang dicita-citakan oleh bangsa. Suatu ideologi bersumber dari suatu aliran pikiran/falsafah dan merupakan pelaksanaan dari sistem falsafahitu sendiri.Ideologi-ideologi di dunia antara lain:

Liberalisme (individualisme) Negara adalah masyarakat hukum (legal society) yang disusun ataskontrak semua orang (individu) dalam masyarakat (kontrak sosial).Liberalisme bertitik tolak dari hak asasi yang melekat pada manusia sejaklahir dan tidak dapat diganggu gugat oleh siapapun termasuk penguasaterkecuali atas persetujuan dari yang bersangkutan. Paham liberalismemempunyai nilai-nilai dasar (intrinsik) yaitu kebebasan kepentingan pribadiyang menuntut kebebasan individu secara mutlak.

Komunisme(classtheory) 
Negara adalah susunan golongan (kelas) untuk menindas kelas lain.Golongan borjuis menindas golongan proletar (buruh), oleh karena itu kaum buruh dianjurkan mengadakan revolusi politik untuk merebut kekuasaannegara dari kaum kapitalis & borjuis.


Paham Agama 
Negara membina kehidupan keagamaan umat dan bersifat spiritualreligius. Bersumber pada falsafah keagamaan dalam kitab suci agama. Negaramelaksanakan hukum agama dalam kehidupan dunia

ketahanan ideologi diartikan sebagai kondisi dinamik kehidupanideologi bangsa Indonesia yang berisi keuletan dan ketangguhan yangmengandung kemampuan kekuatan nasional dalam menghadapi danmengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan serta gangguan yang dariluar/dalam, langsung/tidak langsung dalam rangka menjamin kelangsungankehidupan ideologi bangsa dan negara Indonesia.


Ideologi Pancasila
Merupakan tatanan nilai yang digali (kristalisasi) dari nilai-nilai dasar budaya bangsa Indonesia.


BAB III    PENUTUP
3.1    Kesimpulan
 Negara Indonesia adalah negara yang solid terdiri dari berbagai suku dan bangsa, terdiri dari banyak pulau-pulau dan lautan yang luas. Jika kita sebagai warganegara ingin mempertahankan daerah kita dari ganguan bangsa/negara lain, makakita harus memperkuat ketahanan nasional kita. Ketahanan nasional adalah cara paling ampuh, karena mencakup banyak landasan seperti : Pancasila sebagailandasan ideal, UUD 1945 sebagai landasan konstitusional dan Wawasan Nusantarasebagai landasan visional, jadi dengan demikian katahanan nasional kita sangat solid.Ketahanan nasional hanya dapat terwujud kalau meliputi seluruh segikehidupan bangsa yang biasanya kita namakan aspek social kehidupan, meliputiIdeologi, Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya dan Hankam. Juga meliputi aspek alam,yaitu Geografi, Penduduk dan Kekayaan Alam. Di lingkungan Lembaga Ketahanan Nasioanal seluruh segi kehidupan bangsa dinamakan Astra Gatra, terdiri dari PancaGatra (social) dan Tri Gatra (Alam). Seluruhnya itu harus selalu diusahakan untukmemberikan peranannya dalam perwujudan Kesejahteraan dan Keamanan.


Comments